Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) mempunyai fungsi yang sangat penting guna memastikan aspirasi mahasiswa tersampaikan, mengadakan program yang bermanfaat, dan menciptakan lingkungan kampus yang dinamis.
Dengan menjalankan fungsinya, BEM dapat membantu menciptakan kampus yang lebih harmonis dan mendukung perkembangan mahasiswa secara holistik.
Sebagai mahasiswa, khususnya mahasiswa baru, penting untuk mengetahui fungsi BEM di kampus. Artikel ini akan menjelaskan empat fungsi utama BEM yang wajib kamu ketahui.
4 Fungsi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
BEM memiliki berbagai fungsi yang dirancang untuk mendukung mahasiswa dan kampus secara keseluruhan. Berikut adalah empat fungsi utama yang harus diketahui setiap mahasiswa mengenai fungsi BEM.
Fungsi Pertama: Pengabdian
BEM berperan aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Ini bisa berupa program kerja yang langsung menyentuh masyarakat sekitar kampus, seperti kegiatan sosial, pendidikan, atau pemberdayaan masyarakat.
Tujuannya adalah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan membangun relasi yang baik antara kampus dan komunitas.
Contoh Pengabdian: Program mengajar di sekolah-sekolah, bakti sosial, pembuatan sumur bor di desa.
Fungsi Kedua: Pergerakan
BEM juga berfungsi sebagai motor penggerak perubahan. Mereka seringkali menjadi suara mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi dan tuntutan mahasiswa, baik di tingkat kampus maupun nasional.
BEM juga berperan dalam mengawal berbagai isu sosial dan politik yang relevan dengan mahasiswa.
Contoh Pergerakan: Demo damai, diskusi publik tentang isu-isu terkini, advokasi kebijakan kampus yang merugikan mahasiswa.
Fungsi Ketiga: Minat dan Bakat
BEM menyediakan wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakat mereka. Melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan BEM, mahasiswa dapat menyalurkan kreativitas dan potensi yang dimiliki.
Ini juga berfungsi sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan antar mahasiswa.
Contoh Minat dan Bakat: Lomba debat, festival seni, pelatihan kepemimpinan.
Fungsi Keempat: Kesejahteraan
BEM juga bertanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan mahasiswa. Ini bisa berupa upaya untuk memperjuangkan fasilitas kampus yang lebih baik, memberikan advokasi bagi mahasiswa yang mengalami kesulitan, atau menyelenggarakan program-program yang mendukung kesejahteraan mental dan fisik mahasiswa.
Contoh Kesejahteraan: Penyediaan beasiswa, konseling mahasiswa, pengembangan koperasi mahasiswa.
Kesimpulan
Secara ringkas, BEM memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan kampus karena berfungsi sebagai:
- Perwakilan mahasiswa: Menyuarakan aspirasi dan kepentingan mahasiswa.
- Agen perubahan: Mendorong terjadinya perubahan positif di lingkungan kampus dan masyarakat.
- Fasilitator: Memfasilitasi kegiatan mahasiswa dan pengembangan potensi mahasiswa.
- Pembangun sinergitas: Membangun kerjasama dengan berbagai pihak, baik internal maupun eksternal kampus.
Tertarik untuk menjalankan fungsi-fungsi BEM di kampusmu? Jangan ragu untuk mendaftarkan diri menjadi anggota BEM karena siapa saja berhak menjadi anggota organisasi mahasiswa ini!